Beurujuk.com | Film dokumenter “Biasa Tapi Luar Biasa” hasil karya dua Sineas (Sutradara-red) kabupaten bireuen, Rahmat Setiawan dan Agussalim, meraih juara dengan kategori jawara Dokumenter Mahasiswa pada acara Awarding Night (malam Penganugerahan—red) di Malang Film Festival (MAFI Fest) 2016 yang digelar Sabtu lalu (09/04).
Rahmat Setiawan kepada wartawan mengatakan film tersebut diangkat karena terispirasi tentang kisah perjuangan seorang penyandang disabilitas, yang sukses dengan usahanya, tetapi kedatangan surat penggusuran dari Pemerintah Daerah menyebabkan kedua karyawannya harus di PHK
“Kemenangan ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan bagi kami dengan segala keterbatasan basic ilmu tentang perfilmman dan segala kekurangan baik anggaran dan alat untuk produksi tapi kami bisa membawa nama daerah ke kancah festival film tingkat Nasional,” ujar Rahmat Setiawan.
Rahmat Setiawan menambahkan, film karyanya terpilih sebagai juara setelah bersaing dari 278 film yang masuk dari seluruh penjuru nusantara dan kemudian lolos dari seleksi dewan juri.
“Kami sangat terkejut setelah pengumuman pada acara Awarding Night di malang yang disampaikan oleh produser kami aceh documentery karena film kami masuk sebagai pemenang dengan kategori jawara documenter,” pungkas Rahmat. [AcehXpress]
.jpg)
Tidak ada komentar: