ads

Berita

NAD

Nasional

Internasional

Dunia Islam

Tuliasan%20Anda

Oleh:  Farhan Zuhri Baihaqi*
Beurujuk.com | Haji Piah salah seorang tokoh masyarakat yang gemar beribadah dan dermawan ketika bulan puasa datang.  Pada malam itu, Haji Piah buru-buru menuju ke meunasah setelah shalat magrib dan makan ba’da magrib di rumah.  Sesampai di meunasah Haji Piah duduk di shaf paling depan menunggu waktu isya sambil berdzikir.
Tiba-tiba salah seorang jamaah meunasah bertanya kepada Haji Piah “Bang Hapi! Kenapa teramat terburu-buru Bang Hapi dalam menuju ke meunasah? apakah ada yang mengejar?” tanya seorang jamaah kepada Bang Hapi sapaan akrab Haji Piah. Lantas wajah Bang Hapi yang tadi terlihat khusyuk berdzkir berubah merah dan semakin kerut “semakin cepat ke mesjid semakin banyak pahala bukan? Dan saya ke mesjid ingin banyak berdzikir dan i’tiqaf” spontan Bang Hapi dengan nada setengah marah.
Tak lama kemudian shalat isya pun dimulai dengan di imami oleh imam lulusan Timur Tengah dengan lantunan yang indah. Setelah shalat isya selesai, imam syik meunasah bertindak menjadi penceramah di malam itu berbicara banyak tentang “takabbur” dan “ujub”.
Ibadah Qiyamul Lailpun berlalu, Bang Hapi bergegas pulang ke rumah untuk ganti kostum lantas pergi menonton pertandingan Euro 2016 antara Spanyol vs Rep Ceko di Keude Kopi Bang Man, “Waduh Spanyol! tontonan yang membosankan, tiki taka tanpa penyelesaian akhir” kata Bang Hapi dengan nada besar seolah-olah sedang berada di tribun Stadion.
Dan akhirnya peluit panjang pun dibunyikan dengan kemenangan tipis Spanyol.  Bang Hapi terlihat sedikit kecewa, karena Spanyol tak mampu berpesta gol walau skor akhir dimenangkan oleh spanyol.
Pulang ke rumah dengan sedikit terlelah dan berwajah pucat. Sesampai di rumah Bang Hapi bersiap-siap mau tidur dan berkata kepada istrinya yang sedang tidur setengah sadar “mi! papi sudah pulang, nanti mami bangun cepat ya sahurnya, jangan lupa rebus telor bebeknya.”
Disaat Bang Hapi tidur waktu sudah menunjukkan pukul 03:00.  Tertidur dengan lelap dan nikmat dengan suhu Air Codetioner (AC) mencapai 18 derajat celsius. Disaat sedang terlelapnya tidur dan tiba-tiba istri Bang Hapi pun tersadar dari mati suri, “Pi! Papi bangun, sudah sahur sepertinya, dan Bang Hapi pun terbangun.
Bang Hapi dan Istri masih di kasur, namun amat terkejut ketika mendengar bacaanamiinn di meunasah pertanda sedang shalat subuh , “waduh mi, sudah kelewat imsak” kata Bang Hapi dengan nada emosi, “jehh! kenapa juga papi marah-marah, ya sudah kita puasa kosong (puasa soh) saja. Lagian papi pun pulangnya itu, sudah tau bulan puasa malah pulang larut malam” istri Bang Hapi pun berbicara dengan emosi.
Akhirnya Bang Hapi beranjak ke kamar mandi dan bersiap-siap shalat subuh, waktu pun berlalu dengan cepat, “maunya tadi malam gak perlu nonton bola, gara-gara Spanyol bermain konyol aku pun harus puasa soh hari ini. Ahhh lapar” terbesit dalam hati Bang Hapi sambil menunggu Ashar tiba dengan keadaan wajah pucat sambil memegang perut, akhirnya Bang Hapi begitu menyesal. (Layar Berita)
*) Alumnus Bahasa dan Sastra Arab UIN Ar-Raniry dan Pegiat Sastra

About seulangamedia

Seulanga Media Merupakan Portal yang di gagas oleh mahasiswa asal Seulanga Aceh, dengan Kantor pusat di Jakarta. Seulanga Media dapat dihubungi melalui email: rimungputeh97@gmail.com
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment

BARAT


Top